Kiranya bisa maklumlah, kalau tahun ini gak dapet bonus tahunan, sebagai karyawan / staf pada divisi penjualan Cabang, yang setiap hari minggu dan bulan membuat laporan sales, saya sendiri menyadari kondisi penjualan yang ada. Secara global tentang turunnya penjualan Mustika Ratu, saya coba mengutip berita dari salah satu situs ternama di Indonesia seperti berikut ini.
JAKARTA - PT Mustika Ratu Tbk (MRAT) sepanjang 2013 mencatatkan besaran rugi yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk mencapai Rp. 1,022 miliar. Padahal, pada 2012 lalu perseroan mencatat laba Rp. 34,424 miliar.
Artinya, Mustika Ratu mencatat
kerugian sebesar Rp. 35,446 miliar atau setara dengan 102,96 persen.
Demikian seperti dikutip dari keterbukaan informasi yang diterbitkan
perseroan, Sabtu (29/3/2014).
Catatan rugi tersebut secara
signifikan dipengaruhi oleh penurunan penjualan bersih perusahaan yang
menurun sekitar 21,8 persen atau sebesar Rp. 100,06 miliar ke Rp. 358,12
miliar dari tahun sebelumnya sebesar Rp. 458,19 miliar.
Sedangkan,
utang MUSTIKA RATU sepanjang 2013 tercatat mencapai Rp. 61,79 miliar atau menurun
sebesar Rp. 7,79 miliar dari tahun sebelumnya yang mencapai Rp. 69,58
miliar. Total utang MUSTIKA RATU tersebut terjabarkan atas utang jangka pendek
yang mencapai Rp. 51,8 miliar dan utang jangka panjang sebesar Rp. 9,98
miliar.
Sementara itu, aset Mustika Ratu hingga akhir tahun usaha
2013 tercatat menurun sebesar Rp. 15,8 miliar. Pengaruh penurunan
signifikan datang dari besaran aset lancar yang turun sekitar Rp. 39,21
miliar menjadi Rp. 313,6 miliar dari besaran tahun sebelumnya yang
mencapai Rp. 352,8 miliar.
Aset tidak lancar perusahaan sendiri tercatat mengalami kenaikan sebesar Rp23,32 miliar hingga mencapai Rp125,9 miliar.
Sumber : okezone.com
0 komentar:
Posting Komentar