Arema Optimistis Tembus Papan Atas LSI

Malang (ANTARA) - Manajemen Arema Malang mengaku optimistis bahwa tim "Singo Edan" akan mampu menembus papan atas dalam ajang Liga Super Indonesia (LSI) 2009/2010, yang mulai dihelat pertengahan Oktober 2009 ini.

Manajer Arema, Rendra Kresna, Kamis, mengatakan, dengan materi pemain dan tim pelatih yang profesional serta "kenyang" pengalaman, tim asuhan Robert Rene Albaert tersebut, akan mampu mencapai target dan bertengger di papan atas pada akhir musim kompetisi 2009/2010.

Ia mengakui, persiapan tim Singo Edan memang agak terlambat jika dibandingkan dengan tim-tim lain yang berlaga di kancah LSI seperti tim tetangga yang promosi ke LSI, Persema Malang. Untuk mengejar ketertinggalan itu sudah dilakukan beberapa drill khusus, baik fisik pemain maupun teknik dan strategi.
"Tim-tim yang berlaga di ajang LSI 2009/2010 merupakan tim yang kuat, bahkan ada yang dianggap sebagai tim `raksasa` seperti Persija, Persik Kediri, Sriwijaya FC dan Persipura. Namun, kami tetap optimistis mampu meraih kemenangan demi kemenangan dan akhirnya `finish` di papan atas LSI," tegas Rendra.

Menyinggung belum lengkapnya kuota pemain asing yang direkomendasikan oleh PT Liga Indonesia sebanyak lima orang pemain itu, Rendra secara tegas menyatakan, tidak menjadi masalah, sebab satu pemain asing yang menjadi bidikan sudah ada digenggaman dan tinggal menandatangani kontrak saja.

Pemain bidikan yang sudah "deal" dengan manajemen Arema adalah mantan pemain Persija Jakarta, Pierre Njanka, yang saat ini masih berada di Jakarta dan menurut jadwal, Njanka tiba di Malang sore hari ini (Kamis, 1/10).

Sedangkan pemain lokal yang juga belum memenuhi kuota 20 pemain akan diambilkan dari tim Arema U-21 yang selama ini sudah dipantau oleh tim pelatih.

"Soal pemain sudah tidak ada masalah, kami secepatnya bisa memenuhi kuota, apalagi Njanka juga tinggal teken kontrak saja," ujar Rendra yang juga Wakil Bupati Malang ini.

Empat pemain asing yang sudah resmi teken kontrak dan akan memperkuat tim Singo Edan selama satu musim itu adalah Noh Alam Shah (Singapura), Muhammad Ridhuan (Singapura), Chmelo Roman (Slovakia) dan Landry Poulangoye (Gabon) serta Pierre Njanka yang tinggal teken kontrak.

Sumber : Yahoo Indonesia News